rss

Rabu, 26 Mei 2010

BLOG ; RUMAH IMAJINASIKU

Hm..kali ini giliranku ngalah (ngalah atau memang kalah..?..)sama yang lebih muda dari usiaku kini. Seorang Abdurrahman Faiz yang kini berumur 15 tahun, sudah jauh meninggalkanku. Ia kini telah berhasil menulis 15 buku, sedangkan aku..?

Ha..ha..ha..memang benar kata orang-orang, Faiz merupakan anak yang cerdas. Ini bisa anda lihat dari tulisan-tulisannya yang bisa menggemaskan si pembaca. Anak dari pasangan Tomi Satryatomo (jurnalis televisi) dan Helvy Tiana Rosa (cerpenis) ini dapat merangkai kata, dengan indah. Mengundang sifat-sifat dan tingkah-tingkah baru saya ketika membacanya. Geram, ditambah sedikit rasa senang. Luar biasa bukan..?

Dari tulisannya yang berjudul “Blog ; Rumah Imajinasiku” itulah aku juga ingin menuliskan semuanya tentang dunia blog. Aku ingin curhat seperti curhatnya Faiz kepada masyarakat Indonesia. Aku ingin berbagi cinta kepada pecinta tulisan. Aku juga ingin berbagi pengetahuan walau sedikit ke semua penggemar dunia maya. Paling tidak ini alas an dasarku.

Belum hilang rasa geramku, ketika membaca tulisan Faiz, sungguh membuatku naik darah, bukan karena emosi, namun malu…Faiz yang baru berumur 15 tahun saja sudah mengarang 15 buku, namun saya..? sudah 19 tahun hidup, namun belum bisa membuahkan karya yang bisa menginspirasi banyak orang. Huf..malah yang bikin aku lebih kesanya lagi, masih saja ada teman yang berkomentar, bahwa dia sibuk, sehingga tidak ada waktu untuk menulis. Apa gak malu..?

Yap, pertama saya ingin berbagi kisah, ketika saya pertama kali menoleh ke blog.

Kelas 2 Aliyah, merupakan awal aku mengenal dunia blog. Ini dimulai ketika aku tidak sengaja iseng mengetikkan nama pesanternku di search engine google. Yang terlihat, sebuah foto kakaan kelas, berdoro, tersenyum, melihat ke layar depanku. Awalnya aku bingun, mengapa bisa masuk ya..? Bahkan yang lebih sadis lagi, dulunya aku kira, semua foto yang masuk internet orang besar semuanya. (Ha..ha..ha..ternyata..?). Dari sinilah muncul rasa penasaranku terhadap blog.

Perlahan aku mempelajarinya, dari membuat blog, menghias blog, menambah asesoris baru, hingga juga pernah sampai bosan, gak nulis-nulis. Namun, ini semua merupakan proses. Jadi, ini menjadi jawaban yang sangat cocok saya rasa, untuk pertanyaan teman-teman ketika menanyakan kepada saya, “kamu kok bisa punya blog yang keren sih (hm..hm..hm)” hi..hi..hi..semua butuh proses.

Hm..kalau dihitung-hitung, sudah ada 7 blog yang aku buat. Blog pertama sampai ke 5 buat latihan. Dan yang terakhir, buat blog angkatan ke 18 pesantren, san yang satu lagi untuk blog pribadiku yang sekarang lagi kosong blong..(lho, kok bisa..?).

Yap, ketika facebook aku kenal, masalah baru mulai muncul lagi. Aku mulai malas menulis di blog, dikarenakan banyak sebab. Kalau boleh jujur-jujuran.

Alasan pertamaku adalah, kurangnya komentar pembangun juga kurangnya teman yang membaca. Sehingga motivasi untuk terus menuils berkurang sedikit-semi sedikit (ini hanya alas an subjektif).

Alasan keduaku, kalau nulis di blog, tulisan kita jarang dilihat atau bahkan tidak dilihat sama sekali. Namun kalau nulis di fb, di jamin deh..! (dampak dari alas an kedua ini melahirkan alas an-alasan selanjutnya).

Yap, bagi saya sekarang, nulis di facebook juga sama. Kegunaan serta fungsinya masih sama dengan makna blog sesungguhnya. Blog, menurut aplikasi kamus WordWeb di PC saya, adalah sebagai berikut:

Noun: blog

· A shared on-line journal where people can post diary entries about their personal experiences and hobbies

Ya, “personal experiences and hobbies” adalah kata kunci yang harus kita tekankan di sini. So…sama saja kan..?

Aku sangat tertegun ketika membaca tulisan Faiz, disitu tertulis “Begitulah blogku: http://masfaiz.multiply.com menjadi blog pertamaku untuk menulis apa saja. Dan siapa yang mengira, bahwa tulisan-tulisanku di blog mendapat banyak sekali tanggapan. Banyak yang senang, tapi ada juga yang mengatakan lebih baik aku main bola daripada menulis puisi. Puisi-puisi itu kemudian dibukukan. Kini aku sudah menulis 12 buku, yang hampir semuanya berasal dari blog-ku.”

Luar biasa senangnya aku saat ini, sebab aku sudah mulai cinta menulis. Walaupun sedikit ngawur, namun inilah aku. Memiliki cita-cita yang sama dengan Faiz, ingin berbagi cinta dan pengetahuan biarpun hanya sedikit.

Semoga, ini dapat menjadi motivasi tambahan bagi teman—teman secara umum, dan kepada diri saya khusunya. Ayo menulis..!

Penulis ( Fauzan Arrasyid, pria kelahiran Medan, 18 Agustus 1991. kini aktif dalam beberapa komunitas penulis, salah satunya di komunitas penulis santri medan disingkat kopsMedan )

0 komentar:


Posting Komentar

Komentar anda..?